Penandatanganan Komitmen Dan Penyusunan Rencana Aksi Replikasi Inovasi Putiksari Oleh Kementrian PAN-RB

Ngawi Jawa Timur. Kamis 1 Agustus 2024

Kehadiran Camat se-Kabupaten Ngawi dan Camat seluruh Jawa Timur dalam acara penandatanganan komitmen dan penyusunan rencana aksi replikasi inovasi Putiksari di Kantor Camat Wonosari Kabupaten Malang memiliki implikasi yang sangat signifikan. Ini menunjukkan adanya kesadaran yang tinggi dari pemerintah Kabupaten Ngawi akan pentingnya inovasi dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik.

Acara dibuka oleh Asisten Deputi Koordinasi dan Fasilitasi Strategi Pengembangan Praktik Terbaik Pelayanan Publik dari Kementerian PAN-RB Ajib Rakhmawanto dan (Plt.) Sekretaris Daerah Kabupaten Malang Nurman Ramdhansyah.

Implikasi Positif dari Kehadiran Camat Ngawi Dodi Aprilasetia, S.Hut, M.Si.

  • Komitmen Tinggi terhadap Inovasi: Kehadiran seluruh camat menunjukkan komitmen yang kuat dari pimpinan daerah untuk mendorong inovasi di tingkat kecamatan.
  • Transfer Pengetahuan: Dengan mengikuti acara ini, camat-camat dari Ngawi dapat memperoleh pengetahuan dan pemahaman yang lebih mendalam tentang inovasi Putiksari.
  • Jaringan Kerja Sama: Terjalinnya hubungan kerja sama antara Kabupaten Malang dan Kabupaten Ngawi dapat membuka peluang untuk berbagi pengalaman dan best practice dalam bidang inovasi.
  • Pendorong Implementasi Inovasi di Ngawi: Kehadiran dalam acara ini diharapkan dapat menjadi pemicu bagi camat-camat untuk menginisiasi dan mengimplementasikan inovasi serupa di wilayah masing-masing.
  • Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik di Ngawi: Dengan adanya transfer pengetahuan dan semangat inovasi, diharapkan kualitas pelayanan publik di Kabupaten Ngawi dapat meningkat secara signifikan.

Kehadiran camat se-Kabupaten Ngawi dalam acara ini dapat menjadi momentum bagi Kabupaten Ngawi untuk melakukan transformasi birokrasi menuju pemerintahan yang lebih inovatif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Namun, keberhasilan replikasi inovasi Putiksari tidak hanya tergantung pada komitmen pimpinan daerah, tetapi juga pada dukungan dari seluruh stakeholder, termasuk masyarakat.