Polres Ngawi melaksanakan program Penthul Melikan di aula Kantor Kecamatan Ngawi, pada Kamis (2/2/23). Selain peserta dari Kecamatan Ngawi, kegiatan ini dihadiri perwakilan 4 Polsek dari Rayon Tengah dan penerima bantuan gizi untuk anak stunting.
Dalam kegiatan ini, 25 keluarga menerima paket berupa makanan tambahan bergizi yang diserahkan secara simbolis. Penyerahan dilaksanakan oleh perwakilan dari Polsek Ngawi, Polsek Geneng, Polsek Paron Dan Polsek Pitu.
Pada sambutannya, Camat Ngawi melalui Kasi Pemerintahan menyampaikan bila persoalan stunting di Kabupaten Ngawi harus segera diturunkan. Hal tersebut dikarenakan sangat berpengaruh terhadap generasi berkualitas dan berdaya saing.
“Kita tahu bahwa stunting menjadi masalah serius untuk kelangsungan bangsa ini. Jadi harus segera diatasi karena sangat erat kaitannya dengan terciptanya sumber daya manusia yang handal dan berdaya saing,” terang Wahyu Agung Widodo Kasi Pemerintahan Kecamatan Ngawi.
Selanjutnya, Agung menyampaikan bila program penurunan stunting di Kabupaten Ngawi menunjukkan hasil positif. Tentunya, penurunan angka stunting tersebut tidak lepas dari peran kerjasama lintas sektor dari kelembagaan pemerintah maupun masyarakat.
“Dari catatan terakhir angka stunting di Kabupaten Ngawi menunjukkan kabar baik. Dan ini harus kita pertahankan. Terlebih lagi, kita tingkatkan kerjasama lintas sektor, sehingga mampu terus menekan angka stunting,” lanjutnya.
Program Pentul Melikan merupakan program Polda Jatim, yakni Penitipan Anak Asuh Stunting Melalui Anggota Polisi Turunkan Prevalensi di Ngawi. Program Pentul Melikan ini mampu menunjukkan hasil memuaskan, dengan menurunnya angka stunting secara drastis.